Qs. Annahl

Selamat datang di blogger Zainal Masri->>Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk (Qs. An-Nahl:125)...!!

Kamis, 05 Desember 2013

AMALAN AMALAN ISTIMEWA



                                        السلام عليكم ورحمة الله وبركا ته
الحمد لله ربّ العالمين . وبه نستعين علي أمورا لدّ نيا وا لدّ ين , والصّلاة والسّلام علي أشرف الأنبياء وا لمرسلين   وعلي آ له وأصحابه أجمعين , أ مّابعد .
Hadirin Yang saya hormati…
            Sudah sewajibnyalah kita sebagai makhluk ciptaan Allah SWT mengucapkan puji syukur kita kehadirat Allah yang mana dengan rahmat dan hidayah-Nyalah kita sampai sekarang masih dapat menghirup udara yang segar ciptaan-Nya, dan dengan rahmat dan hidayah-Nyalah kita dapat bertatap muka di tempat yang penuh berkah ini, coba  bayangkan kalau seandainya kita tidak diberi rahmat dan hidayah-Nya, maka mungkin kita seperti saudara saudara kita yang ada di Eropa sana, dan sudah sepantasnyalah kita sebagai pengikut ajaran nabi akhir zaman untuk mencurahkan salam beserta sholawat kita kepada nabi kita, rasul kita, Rasulullah SAW yang dengan ajarannya kita dapat keluar dari zaman kebodohan ke zaman yang penuh dengan ilmu pengetahuan seperti yang kita rasakan saat ini
            Baiklah Hadirin, pada kesempatan yang berbahagia ini dan pada tempat yang penuh berkah ini saya akan memilah-milah kata yang mana dari beberapa kata tersebut akan membentuk sebuah kalimat, dan dari kalimat-kalimat tersebut akan membentuk sebuah judul :


AMALAN AMALAN ISTIMEWA

            Saudaraku yang seiman dan seagama apakah kalian tahu mengapa pidato saya ini saya beri judul amalan-amalan yang istimewa? karena pada umumnya amalan-amalan yang kita kerjakan di dunia ini akan terputus apabila kita sudah mati nanti sebagaimana firman Allah yang berbunyi:
                                                كل نفس ذائقة الموت
            Dari ayat tersebut kita semua tahu bahwa kita semua nanti akan mengalami yang namanya kematian dimana sseseorang nanti tidak akan bisa lari dari yang namanya kematian kita semua tidak ada yang menemani di alam kubur sana, walaupun mereka di sana dianugerahi kekayaan yang berlimpah ruah, mempunyai isteri yang cantik, serta harta yang banyak, tapi itu semua tidak akan menemani kita di akhirat kelak kecuali dengan amalan kita yang kita tanam di dunia ini.seperti yang telah disabdakan oleh Rasulullah SAW :

اذا مات ابن الادم انقطع عمله الا من ثلاث : صدقة جارية او علم ينتفع له او والد صالح يدعوله 
            Dari hadits tersebut kita dapat menyimpulkan bahwa kita semua akan mati dan apabila kita semua sudah mati kita terputus dari amalan-amalan kita yang kita perbuat di dunia. Akan tetapi kita masih mempunyai kesempatan untuk terus dapat mendapatkan amalan ibadah dan kita masih dapat menuainya kelak meskipun kita semua sudah mati.
1.Yang pertama yaitu: SHODAQOTUN JAARIYATUN (sadaqah jariyah)
            Seperti kita ketahui bahwa shodaqoh jariyah banyaklah macam-macamnya, kita bisa mengambil contoh dari kalangan kita sendiri yaitu: wakaf, kita telah mengetahui juga bahwa wakaf adalah menyerahkan harta bendanya untuk keperluan agama di jalan Allah untuk kepentingan umat. Tentunya dalam wakaf ini haruslah diiringi dengan niat lillahi ta’ala, contohnya ada orang yang ingin wakaf yang satu hidupnya sedang dan yang satu hidupnya sedang sedang saja kemudian si kaya datang ke daerahnya dan menyerahkan sebagian hartanya yang berupa tanah seluas tiga hektar, akan tetapi di dalam hatinya ada rasa supaya dilihat orang lain kemudian orang yang hidupnya sedang datang kedaerahnya dan menyerahkan tanahnya seluas setengah hektar, dengan tulus ikhlah untuk mengharapkan ridho dari Allah SWT semata, dengan demikian yang akan diterima oleh Allah adalah yang sedikit walaupun sedikit karena diniati untuk Allah semata, dan kemudian tanah yang diwakafkannya tersebut dibangun sebuah musholla, maka selama musholla itu digunakan oleh orang untuk beribadah, selama itu pula pahala akan mengalir kepadanya walaupun ia sudah mati, dan inilah yang disebut dengan shadaqoh jariyah.
           
2.Yang kedua yaitu: AL ILMU YUNTAFA’U BIHI ( ilmu yang bermanfaat baginya)
            Dari ayat al-Quran dapat kita kethui bahwa barang siapa yang beriman kepada Allah dan barang siapa yang berilmu pengetahuan akan diangkat derajatnya beberapa derajat, maka dari itu kita harus bangga segbagai santri yang berilmu dan juga bertaqwa kepada Allah karena kita mempunyai banyak kesempatan untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat yang dimana sengan ilmu tersebut Allah akan mengangkat derajat kita dan apabila dengan ilmu tersebut kita dapat mengamalkannya kepada orang lain maka selama orang itu masih mengamalkan ilmu yang kita ajarkan tersebut maka selama itu pula kita masih akan memperoleh pahala meskipun kita semua sudah mati. inilah yang disebut dengan ilmu yang bernmanfaat.

3.Yang ketiga yaitu: anak sholeh yang mau mendoakan orang tuanya                            meskipun orang tuanya sudah meninggal dunia kita telah mengetahui bahwa kewajibasn seorang anak kepada orang tuanya adalah menghormatinya dan mendoakannya, bukannya durhaka kepada kedua orangtuanya sebagai contoh apabila sang anak disuruh oleh ibunya untuk nembeli sesuatu dan dia berkata "ah" maka itu sudah termasuk dosa besar karena m,anghardik dan menyakiti hati orang tua.
            Tetapi sebakliknya anak yang sholeh adalah yang selalu mngikuti perintahnya (selama dalam kebaikan) dan selalu mendoakan orang tuanya dan selama anak itu masih mendoakan orang tuanya maka selama itu pula sang oang tua akan terus mendapatkan pahala yang terus mengalir.
            Itulah saudara saudaraku sekalian amalan amalan istimewa yang apabila kita melakukannya maka kita akan mendapatkan pahala yang terus menerus mengalir sampai kiamat kelak, sekian yang dapat saya sampaikan pada malam hari ini dan semoga saja ada guna dan mandfaatnya bagi kita semua dan akhirnya saya ucapkan:
والسلام عليكم ورحمة الله و براكاته  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar